Laba Bersih Indofood (INDF) Naik 28% Jadi Rp 8,15 T di 2023

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konsumer milik Grup Salim, Indofood Sukses Makmur (INDF), mencatatkan kenaikan laba bersih 28,12% sepanjang tahun 2023 menjadi Rp 8,15 triliun dari semula Rp 6,36 triliun setahun sebelumnya.

Kenaikan tersebut salah satunya ditopang oleh penjualan perusahaan yang tumbuh stabil, serta turunnya beban pokok penjualan.

Baca: Daftar 8 Konglomerat Penguasa Minyak Goreng RI

Sepanjang tahun lalu, pendapatan INDF tercatat naik tipis menjadi Rp 111,70 triliun dari semula Rp 110,83 triliun. Sementara itu, beban pokok penjualan turun dari Rp 76,86 triliun menjadi RP 75,65 triliun tahun lalu.

Melalui rilis resmi perusahaan, Direktur Utama dan CEO Indofood Anthoni Salim mengungkapkan Indofood mampu melewati tantangan berat sepanjang tahun lalu.

"Dihadapkan pada kondisi ekonomi global yang penuh dengan perubahan dan tantangan, Indofood kembali menunjukkan ketangguhannya dengan meraih kinerja keuangan yang solid di tahun 2023. Memasuki tahun 2024 ini, kami tetap optimis namun senantiasa berhati-hati dalam menghadapi kondisi ketidakpastian global dan terus berupaya untuk meraih pertumbuhan yang berkelanjutan serta menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas."

Hingga akhir tahun lalu, aset perusahaan tercatat naik 3,3% menjadi Rp 186 triliun dengan ekuitas tumbuh 7,5% menjadi Rp 100,5 triliun.

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rupiah Melemah & Bisnis Tepung Hingga CPO Lesu, Gimana Nasib INDF?