
Begini Kabar Terbaru Restrukturisasi Utang Waskita Rp 41,2 Triliun

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) masih menjalankan pembenahan melalui restrukturisasi. Direktur Utama Waskita Hanugroho memaparkan, hutang perseroan per Desember 2023 mencapai Rp 41,2 trillin.
"Memang total hutang induk terutama itu Rp 41,2 triliun memang ada beberapa komposisi hutang kita, yaitu perbankan hampir Rp 26,3 triliun, termasuk ada KMK (Kredit Moda Kerja) Penjaminan Rp 5,2 triliun, termasuk obligasi non penjaminan Rp 4,7 triliun," paparnya di gedung DPR RI Jakarta, Selasa (19/3).
Menurutnya, secara fundamental perseroan melakukan proses renegosiasi kepada perbankan maupun pemegang obligasi yang sebelumnya sudah dibahas beberapa waktu lalu. Adapun target progres restrukturisasi perbankan terutama untuk master restructuring agreement (MRA) untuk waskita rampung pada April 2024.
"Sudah hampir 1 tahun perseroan masih dalam posisi stand still untuk yang perbankan dan sudah mengerucut pada pembahasan kesepakatan," sebutnya.
Selain melakukan renegosiasi kepada pemegang obligasi non penjaminan di market yang sebesar Rp 4,7 triliun, kata dia, 3 dari 4 seri sudah disetujui dengan tenor 10 tahun dan suku bunga headcut menjadi 5%.
Selanjutnya, untuk yang saat ini sedang berjalan terkait penjaminan kredit modal kerja pemerintah masih dalam proses finalisasi.
"Ini penjaminan dan obligasi penjaminan, masih dalam tahap finalisasi untuk memperoleh kesepakatan akhir sebelum ditandatanganinya MRA tahun 2024 ini," pungkasnya.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BTN Restrukturisasi Kredit Cucu Usaha Waskita Karya, Segini Nilainya