IHSG Cetak Rekor 3 Hari Beruntun, Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini

karta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat pada akhir perdagangan Kamis (14/3/2024) dan kembali mencetak rekor baru. Pencapaian ini diperoleh meskipun pergerakan indeks sempat volatil dan juga sempat terkoreksi cukup dalam.

Adapun IHSG ditutup menguat 0,16% ke posisi 7.433,315, tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH). Sehari sebelumnya, IHSG juga mencetak rekor penutupan di posisi 7.421,21.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan Kamis mencapai sekitar Rp13,10 triliun dengan melibatkan 14,62 miliar saham yang diperdagangkan sebanyak 1,3 juta kali. Sebanyak 271 saham menguat, 232 saham melemah, dan 269 saham mendatar.

Sementara itu, investor asing kembali tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) jumbo, yakni sebesa Rp1,93 triliun di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp1,78 triliun di pasar reguler dan sebesar Rp144,14 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Maka demikian, saham-saham apa saja yang jadi incaran asing kala IHSG kembali mencetak rekor? Mengutip RTI Business, berikut net foreign buy perdagangan kemarin.

1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp543,2 miliar

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp457,1 miliar

3. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) - Rp208,7 miliar

4. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp121,0 miliar

5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) - Rp81,1 miliar

6. PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) - Rp49,7 miliar

7. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp49,1 miliar

8. PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) - Rp49,1 miliar

9. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp47,7 miliar

10. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp44,6 miliar