Market Commentary

IHSG Cetak Rekor ATH Baru Tembus 7.435, Saham Ini Jadi Penopang

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
13 March 2024 09:30
Karyawan melintas di depam layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (5/7/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat pada perdagangan sesi I Rabu (13/3/2024), setelah tidak dibuka selama dua hari dalam rangka libur panjang Hari Nyepi.

Pada pembukaan perdagangan sesi I hari ini, IHSG dibuka menguat 0,49% ke posisi 7.418,19.Selang sepuluh menit setelah sesi I hari ini dibuka, IHSG sudah terapresiasi 0,52% ke 7.420,651. Adapun posisi tertinggi yang dicatatkan IHSG pada perdagangan sesi pertama adalah di posisi 7.435,58.

IHSG kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa barunya (all time high/ATH) pada hari ini. Adapun terakhir IHSG mencetak ATH untuk penutupan pasar yakni pada perdagangan Jumat pekan lalu di 7.381,91. Sementara catatan rekor intraday juga dibukukan di hari yang sama di posisi 7.416,43.

Sekitar sepuluh menit setelah dibuka, nilai transaksi indeks sudah mencapai sekitar Rp 1,8 triliun dengan melibatkan 1,8 miliaran saham yang berpindah tangan sebanyak 128.470 kali.

Secara sektoral, sektor bahan baku menjadi penopang terbesar IHSG di awal sesi I hari ini yakni mencapai 1,31%. Selain itu, sektor infrastruktur juga menjadi penopang IHSG yakni sebesar 1%.

Beberapa saham juga menjadi penopang IHSG sehingga dapat kembali mencetak rekor tertingginya lagi hari ini. Berikut saham-saham yang menjadi penopang (movers) IHSG.

EmitenKode SahamIndeks PoinHarga TerakhirPerubahan Harga
Bank Mandiri (Persero)BMRI6,887.2251,40%
Telkom Indonesia (Persero)TLKM4,743.9001,04%
Barito Renewables EnergyBREN3,906.1750,82%
Bank Central AsiaBBCA3,4510.1750,25%
Bank Negara Indonesia (Persero)BBNI2,756.2001,64%
Chandra Asri PacificTPIA1,615.8004,04%
Merdeka Copper GoldMDKA1,522.4302,53%
Astra InternationalASII1,155.1750,49%

Sumber: RTI & Refinitiv

Emiten perbankan Himbara raksasa kedua yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menjadi top movers IHSG di awal sesi I hari ini, yakni mencapai 6,9 indeks poin.

IHSG menguat di awal sesi I hari ini, setelah libur panjang dalam rangka Hari Nyepi. Bursa saham acuan Tanah Air tersebut juga mengekor bursa Asia-Pasifik dan bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street yang menghijau meski inflasi AS kembali memanas.

Sebagai catatan,inflasi AS untuk periode Februari 2024 terpantau menguat 3,2% secara tahunan (year-on-year/yoy).

Sedangkan, tingkat inflasi bulanan naik menjadi 0,4%, dari 0,3% sudah sesuai dengan perkiraan. Di mana harga tempat tinggal dan bensin menyumbang lebih dari 60% kenaikan tersebut.

Nilai ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya dan perkiraan pasar sebesar 3,1% yoy. Untuk inflasi inti lanjut melandai ke 3,8% yoydibandingkan bulan sebelumnya 3,9% yoy. Namun, nilai tersebut, masih lebihtinggi dibandingkan ekspektasi pasar di 3,7% yoy.

Sementara dalam basis bulanan, inflasi inti naik 0,4% pada Februari 2024. Nilai tersebut sama seperti bulan sebelumnya dan di atas ekspektasi pasar sebesar 0,3%.

Inflasi AS yang lebih panas dari perkiraan ini patut dicermati dampaknya ke pasar keuangan. Ini lantaran semakin jauh dari target inflasi bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) di level 2%.

Setelah rilis inflasi, menurut CMEFedWatchToolpelaku pasar kini melihat peluang 70% penurunan suku bunga pertama pada bulan Juni, sedikit turun dibandingkan peluang menjelang laporan inflasi sebesar 71%.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Euforia IHSG Kembali ke 7.300-an

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular