2024, XL Axiata Garap 3 Proyek AI! Ini Bocoran Bos Besarnya

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
06 March 2024 09:50
CEO XL Axiata, Dian Siswarini memberi pemaparan di acara Tech & Telco Summit 2024 di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta, Selasa 5/3. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten telekomunikasi PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mengungkapkan, saat ini perseroan akan menggarap tiga proyek terkait dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini mengatakan EXCL akan memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut untuk keperluan operasional bisnis perseroan.

Ia memaparkan, pertama, kecanggihan AI akan dimanfaatkan untuk operasional perusahaan, kemudian untuk peningkatan pelayanan customer, serta mengidentifikasi keperluan pelanggan yang lebih baik.

"Contact service atau CS menggunakan AI. Ketiga, AI bisa digunakan untuk memberikan layanan yang lebih tepat akan kebutuhan pelanggan," ujarnya di Menara Bank Mega, dikutip Rabu (6/3).

Menurutnya, sebenarnya sejak 3 tahun yang lalu perseroan telah membuat strategi dengan menjadi AI factory. Namun hal tersebut perlu didukung oleh sumber daya manusia (SDM) dari AI yang matang. Tujuannya, agar para karyawan XL Axiata dapat menggunakan kecanggihan AI ini secara tepat dan memitigasi risiko.

Dian menyebut, dalam penerapan AI yang didorong adalah kemampuan SDMnya. Sehingga penggunaan AI dapat digunakan secara maksimal.

"Kami sudah mengimplementasikan AI dalam operation network, supaya kita punya zero touch operation, artinya sesedikit mungkin intervasi manusia dalam mengoperasikan jaringan," jelasnya.

Di sisi lain, kata Dian, penerapan AI juga dapat menghasilkan penghematan biaya dari. Bahkan, efisiensi penggunaan AI ini dapat mencapai hingga 40%-50% terhadap beban keuangan.

"Sekarang masih fase awal jadi investasi banyak. Ke depannya nilai ekonomisnya akan banyak, efisiensinya bisa antara 40%-50%," tuturnya.

Dian menambahkan, investasi untuk pengembangan AI di tubuh perusahaan ini telah termasuk dalam belanja modal sebesar Rp8 triliun untuk 2024.

"Kalau kita lihat yang paling banyak dari IT sistem, dari sisi investasi itu sudah masuk dalam capex Rp8 triliun yang sudah kita canangkan," pungkasnya.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Saham Melesat 10%, Bos XL Axiata (EXCL) Buka Suara

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular