Jelang Pemilu 2024 Besok, Rupiah Menguat ke Rp15.580/US$

rev, CNBC Indonesia
13 February 2024 12:07
Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 esok hari (14/2/2024).

Dilansir dari Refinitiv, rupiah menguat ke angka Rp15.580/US$ atau menguat 0,06% pada pukul 11.51 WIB.

Sedangkan indeks dolar AS (DXY) di waktu yang sama, tercatat naik tipis 0,06% ke posisi 104,23 atau lebih tinggi dibandingkan penutupan perdagangan Senin (12/2/2024) di angka 104,17.

Apresiasi rupiah terjadi sehari sebelum hari pemungutan suara esok hari sehingga investor cenderung bersikap wait and see.

Selain wait and see menjelang hari puncak Pemilu 2024 pada esok hari, investor juga cenderung wait and see menanti rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) periode Januari 2024.

Sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa inflasi AS mencapai 3,4% (year-on-year/yoy) pada Desember 2023, naik dari 3,1% pada November 2023. Secara bulanan (month-to-month/mtm), tingkat inflasi AS mencapai 0,3%, meningkat dari 0,1% pada bulan sebelumnya.

Inflasi yang di atas ekspektasi atau bahkan di atas periode sebelumnya, akan berdampak negatif bagi pasar keuangan termasuk mata uang Garuda.

Jika inflasi kembali merangkak naik, maka suku bunga bank sentral AS (The Fed) berpotensi ditahan dalam waktu yang lebih lama (high for longer). Hal ini berujung pada kenaikan DXY dan tekanan bagi rupiah.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(rev/rev)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Segini Harga Jual Beli Kurs Rupiah di Money Changer

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular