Ramalan Sri Mulyani: Ekonomi 2023 Tumbuh 5%

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
30 January 2024 09:28
Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam acara Konferensi pers Hasil Rapat Berkala KSSK I Tahun 2024 di Kementerian Keuangan, Selasa (30/1/2024). (Tangkapan layar Youtube Kemenkeu RI)
Foto: Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam acara Konferensi pers Hasil Rapat Berkala KSSK I Tahun 2024 di Kementerian Keuangan, Selasa (30/1/2024). (Tangkapan layar Youtube Kemenkeu RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonomi Indonesia masih mampu terjaga di tengah tingginya ketidakpastian global. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan perekonomian tumbuh 5% pada sepanjang tahun 2023.

"Pertumbuhan ekonomi 2023 diperkirakan masih akan bertahan pada kisaran 5%," ungkapnya dalam konferensi pers, Selasa (30/1/2024).

Perekonomian yang membaik mendorong turunnya angka pengangguran menjadi 5,32% dan kemiskinan 9,36%.

Dorongan terbesar perekonomian masih bersumber dari konsumsi rumah tangga seiring dengan inflasi terjaga. Ekspor masih memberikan sumbangsih meskipun harga komoditas tidak setinggi pada 2022.

Sri Mulyani memastikan situasi selama 2023 juga terjaga baik seperti perekonomian maupun keuangan.

"Kondisi ekonomi dan sistem keuangan secara keseluruhan pada 2023 jadi seluruhnya terjaga baik dan mampu mendukung pemulihan serta pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan," paparnya

Realisasi angka pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 2023 akan disampaikan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 5 Februari 2024


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Berat! Ini Kekhawatiran Besar Sri Mulyani Soal Situasi 2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular