Dapat Kredit Rp1,1 T, MLPL Mau Bayar Utang ke BBNI

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten ritel elektronik PT Multipolar Tbk. (MLPL) mendapatkan kredit sindikasi dari PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) dan PT Bank Permata Tbk. (BNLI) sebesar Rp1,1 triliun. Pendatanganan perjanjian kredit ini dilakukan pada 14 Desember 2023.

Mengutip keterbukaan informasi, BNGA bertidak sebagai agen fasilitas dan BNLI bertindak sebagai agen jaminan. Jangka waktu dari fasilitas kredit ini adalah 5 tahun sejak penandatanganan perjanjian fasilitas pinjaman sindikasi.

Baca: Intip Kinerja Bank Digital & Bank Mini, Juaranya Bikin Kaget

Adapun tujuan dari pinjaman tersebut adalah pelunasan finansial MLPL yang berasal dari fasilitas kredit oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang tertanggal 29 Maret 2023. Selain itu, perjanjian kredit tertanggal 22 Juni 2017.

"Pelunasan utang finansial Perseroan dari fasilitas kredit yang diperoleh dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. akan memperkuat kondisi keuangan Perseroan dengan penurunan utang bank jangka panjang Perseroan," ujar Sekretaris Perusahaaan MLPL Natalie Lie

Perusahaan pun memberikan tanah dan bangunan sebagai agunan dari pinjaman sindikasi ini.

Sementara itu, saham MLPL terpantau naik 4,35% ke posisi 72 per saham pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2023), sehingga kapitalisasi pasar tercatat senilai Rp 1,13 triliun. 

Sepanjang hari ini, saham MLPL bergerak pada rentang 69–75 per lembar. Sebanyak Rp 2,57 miliar saham ditransaksikan dalam 863 kali perdagangan. 

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Emiten Ritel Lippo Kompak Jadi Top Losers Hingga ARB, Kenapa?