
Intan Pariwara Group Akuisisi Jelajah Ilmu

Jakarta, CNBC Indonesia - Intan Pariwara mengakuisisi platform pendidikan skala internasional Jelajah Ilmu. Herbet Ang, CEO Group Intan Pariwara mengatakan, pendidikan sebagai kunci utama dan tak terpisahkan dari ekosistem pendidikan di Indonesia.
Melalui PT. Penerbit Intan Pariwara (PIP), Intan Pariwara mengakuisisi PT. Pendidikan Pedagogi Lestari (PPL) yang menaungi Jelajah Ilmu, platform pendidikan berbasis teknologi berskala internasional. Jelajah Ilmu dikenal dengan pendekatan metode pendidikan modern yang inovatif dan sudah digunakan di sekolah-sekolah dan madrasah-madrasah di Indonesia. Hal ini sejalan dengan misi Intan Pariwara dalam menghadirkan ekosistem pendidikan dengan sarana dan prasarana yang canggih, modern dan berkualitas.
Setelah mengakuisisi Jelajah Ilmu, PIP bertransformasi menjadi PT Intan Pariwara Edukasi (IPE). Dengan misi 'Edukasi Tanpa Batas', IPE, yang sebelumnya merupakan perusahaan penerbit berbagai buku teks berbasis kurikulum nasional, kini menjadi Education Tech Company. IPE kini fokus memadukan teknologi dan konten digital dalam menyediakan proses pembelajaran edukatif dan rekreatif.
"Dengan sederet langkah strategis yang mengadaptasi tren terkini dalam bidang pendidikan, kami optimistis bahwa inovasi yang telah kami siapkan akan mampu memberikan nilai tambah bagi perkembangan dunia pendidikan di tanah air. Kami percaya, Intan Pariwara akan menjadi penyedia ekosistem pendidikan terintegrasi yang berkualitas, unggul, dan terdepan dalam setiap tren perkembangan pendidikan mutakhir yang akan mendorong kualitas pendidikan Indonesia di masa depan. Selain itu, kami juga akan mengembangkan ekosistem ini untuk bisa melayani instansi swasta maupun pemerintahan lainnya." ujar Herbet.
Transformasi ini merupakan babak baru perjalanan Intan Pariwara dalam menciptakan ekosistem pendidikan dan perkantoran yang komprehensif. Intan Pariwara berharap, melalui transformasi yang sudah dijalankan ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perjalanan pendidikan nasional. Dukungan dan kolaborasi dengan berbagai pihak, antara lain pemangku kepentingan, kepala sekolah dan yayasan, serta para akademisi dan pegiat pendidikan dapat menjadi kunci keberhasilan dalam membangun kualitas SDM masa depan yang unggul.
(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sah! United Tractors (UNTR) Rogoh Rp1,25 T Akuisisi Supreme Energy