Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berhenti Maret 2024

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
04 December 2023 16:40
Ilustrasi Gedung OJK
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa restrukturisasi kredit terdampak pandemi Covid-19 akan berhenti pada Maret 2024.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan bahwa Indonesia merupakan satu-satunya negara yang masih menjalankan program restrukturisasi Covid-19.

Dian memaparkan bahwa kredit restrukturisasi Covid-19 tersisa Rp301,16 triliun per Oktober 2023, menurun dari sebulan sebelumnya sebesar Rp316,98 triliun.

Menurutnya, data otoritas menunjukkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) masih memadai di level 56% secara rata-rata, bahkan ada bank yang memiliki pencadangan di atas 60%.

"Tidak ada yang harus dikhawatirkan usai restrukturisasi berakhir. Tidak akan ada goncangan," ujar Dian konferensi pers Rapat Dewan Komisioner OJK November 2023, Senin (4/12/2023).

Sementara itu, kredit dalam risiko atau loan at risk (LAR) perbankan pada Oktober 2023 sebesar 11,81%, turun dari sebulan sebelumnya sebesar 12,07%.

OJK juga mencatat rasio kredit bermasalah atau nonperforming loan (NPL) gross 2,42% turun dari bulan sebelumnya 2,43%. Pada periode yang sama rasio NPL net stabil pada level 0,77%. 

Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, NPL gross turun 30 basis poin (bps) , sedangkan NPL net turun 1 bps. 

Sebelumnya, OJK telah memutuskan untuk memperpanjang restrukturisasi yang disebabkan oleh Covid-19 secara terbatas hingga Maret 2024.

Adapun OJK memperpanjang program restrukturisasi kredit terdampak pandemi Covid-19 hingga Maret 2024 karena masih dibutuhkan oleh sektor tertentu dan di wilayah tertentu.

Sektor tersebut antara lain UMKM di industri tekstil dan alas kaki serta industri di wilayah Bali dirasa masih merasakan dampak pandemi, sehingga masih butuh insentif.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article OJK Tidak Akan Perpanjang Program Restrukturisasi Tahun Depan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular