Harga Meroket 119,67%, BEI Pelototi Saham MASA

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
30 November 2023 10:20
Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/9/223). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/9/223). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengawasi dengan ketat pergerakan harga saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) karena terjadinya peningkatan harga secara signifikan atau di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).

Namun, mengutip keterbukaan informasi BEI, pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

"Dalam rangka perlindungan Investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis manajemen BEI, Kamis (30/11).

Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 13 November 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) tentang laporan bulanan registrasi pemegang efek.

Sebagai informasi, sebelumnya Bursa telah mengumumkan UMA (Unusual Market Activity) pada tanggal 1 Maret 2023 atas perdagangan saham MASA.

"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham MASA tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tuturnya.

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, encermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Mengutip RTI, saham masa selama sebulan terakhir meroket sebesar 119,67%, dan selama sepekan terakhir naik sebesar 28,05%.


(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Meroket 96,08%, BEI Pantau Ketat Saham SAFE

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular