Tambah Modal, PYFA Mau Rights Issue & Terbitkan Waran

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) bakal menggelar penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu I (PMHETD) atau right issue sebanyak 16 miliar saham. Mengutip keterbukaan informasi, nilai nominalnya sebesar Rp100 per saham.

Bersamaan dengan aksi tersebut, PYFA juga akanmelakukan penerbitan waran yang menyertai saham hasil pelaksanaan PMHMETD I. Sesuai dengan Pasal 6 POJK HMETD, jumlah waran yang akan diterbitkan Perseroan adalah sebanyak-banyaknya sebesar 35% saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan Pendaftaran disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

PYFA akan meminta restu atas aksi korporasi ini kepada para pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar 4 Januari 2024.

"Penambahan modal dari hasil PMHMETD I akan memperkuat struktur dan kekuatan permodalan Perseroan. Selain itu, pelaksanaan PMHMETD I akan meningkatkan kemampuan Perseroan dalam kegiatan operasional, investasi, dan pendanaan. Peningkatan modal Perseroan dalam jangka panjang diharapkan akan meningkatkan daya saing usaha dan peningkatan hasil nilai investasi bagi pemegang saham Perseroan," ujar Direksi PYFA dalam keterbukaan informasi yang dikutip Rabu (29/11/2023).

Adapun dana yang diperoleh dari hasil right issue ini setelah dikurangi biaya-biaya, seluruhnya akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dalam rangka mendukung pengembangan usaha PYFA.

Sementara itu saham PYFA ditutup di zona hijau pada perdagangan Rabu (29/11/2023). PYFA ditutup naik 24,84% ke harga 980 per saham.