
IHSG Bertahan di 7.000, Saham Ini Banyak Dilepas Asing

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak positif dan ditutup di level psikologis 7.000. Indeks tercatat berhasil menguat 0,46% atau sebanyak 31,96 poin ke posisi 7.009,63.
Ini menjadi posisi penutupan ketiga tertinggi sejak 5 Desember 2022 lalu. Secara year to date, IHSG tercatat naik 2,32%.
Sepanjang pekan lalu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp304,77 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp83,63 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp221,14 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Tentunya, investor asing juga melakukan penjualan terhadap sejumlah saham yang menyebabkan tekanan terhadap pergerakan IHSG. Mengutip RTI Business, berikut net foreign sell pekan lalu.
1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp771,5 miliar
2. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp64,8 miliar
3. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp64,1 miliar
4. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) - Rp36,8 miliar
5. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) - Rp36,6 miliar
6. PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) - Rp26,2 miliar
7. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) - Rp24,0 miliar
8. PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) - Rp20,5 miliar
9. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) - Rp18,5 miliar
10. PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) - Rp17,5 miliar
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Net Buy Rp 100,7 M, BBCA Paling Laris Diborong Asing