Adu Strategi Investasi MI Hadapi Pilpres & Suku Bunga Tinggi

Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Utama Kisi Asset Management, Mustofa optimistis terhadap upaya dan arah kebijakan Bank Indonesia menjaga stabilitas Rupiah di tengah tekanan pasar keuangan global.

Namun demikian, terkait aliran dana asing ke pasar modal RI, Mustofa melihat tren ini masih membutuhkan waktu. Dimana spread antara Yield SBN dengan US Treasury masih cukup kecil serta adanya periode jelang Pilpres membuat investor cenderung wait & see.

Sementara CIO Mandiri Manajemen Investasi, Ernawan R. Salimsyah mengungkapkan strategi rebalancing MMI menghadapi akhir tahun 2023. Dimana adanya risiko "higher for longer" membuat Barbell strategy menjadi konsep investasi MMI, namun saat suku bunga dipangkas maka potensi melirik obligasi jangka panjang cukup terbuka.

Seperti apa strategi rebalancing portofolio MI akhir tahun di tengah gejolak pasar? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Utama Kisi Asset Management, Mustofa dan Chief Investment Officer Mandiri Manajemen Investasi, Ernawan R. Salimsyah dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Jum'at, 24/11/2023)