IHSG Lagi Pesta, Cek Rekomendasi Saham Menarik Hari Ini

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
16 November 2023 08:45
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Rabu (15/11/2023) ditutup melesat 1,40% di level 6.958,20. Investor asing mencatat net buy sebesar Rp 681,19 miliar, berbanding terbalik dengan Senin dan Selasa yang mencatatkan net sell.

Kenaikan IHSG pada perdagangan Rabu kemarin didorong oleh kenaikan semua sektor kecuali satu sektor yakni kesehatan yang melemah 0,49%.

Sebanyak 319 saham bergerak naik, 207 bergerak turun dan 227 tidak berubah dengan transaksi turnover 10,96 triliun dengan 20,78 miliar lembar saham. Transaksi pada perdagangan kemarin cukup volatile dengan berhasil menembus angka transaksi Rp10 triliun lebih.

Lonjakan sektor-sektor di IHSG didorong dari sentimen global Amerika Serikat yang mencatat penurunan inflasi AS menjadi 3,2% pada periode Oktober 2023, dibandingkan periode September 2023 sebesar 3,7%.

Sentimen lain datang dari surplus neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2023 yang tercatat sebesar US$ 3,48 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan surplus pada September 2023 sebesar US$3,41 miliar.

Pelaku pasar perlu mencermati sejumlah isu dan sentimen penting pada perdagangan hari ini, Kamis (16/11/2023). 

AS merilis daya indeks harga produsen (PPI) dan penjualan ritel kemarin, Rabu(15/11/2023). Kedua data tersebut semakin menegaskan jika inflasi AS memang sudah mendingin sehingga membawa harapan bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) akan segera melunak.

Sementara itu, neraca dagang Indonesia di luar dugaan mencatatkan surplus sebesar US$ 3,48 miliar atau lebih besar dibandingkan dengan konsensus CNBC Indonesia yang hanya memperkirakan surplus SU$ 3 miliar.

Surplus ditopang oleh kenaikan ekspor batu bara dan baja. Kenaikan surplus ini diharapkan bisa mengurangi defisit atau mengembalikan transaksi berjalan ke arah surplus ke depan.

Di tengah sentimen positif, ada tiga saham yang menarik untuk dicermati, berikut saham-saham tersebut.

PT Trans Power Marine Tbk (TPMA)

TPMA sedang membentuk candle bullish hammer pada area support kuat dan berpotensi untuk melanjutkan kenaikan ke resistance selanjutnya. Hal ini didukung oleh indikator stochastic yang melakukan golden cross pada area oversold.

Buy: 650-670

Take Profit: 700

Stop Loss: 620

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

BSDE baru saja breakout dari bearish trendline dengan volume besar dan berpotensi menguat ke resistance yang lebih tinggi. Hal ini didukung oleh indikator stochastic yang baru saja melakukan golden cross pada area netral.

Buy: 1060

Take Profit: 1120

Stop Loss: 1000

PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)

SMRA telah breakout ke area resistance dengan volume yang mendukung dan berpeluang melanjutkan kenaikannya. Hal ini didukung oleh indikator MACD yang bergerak di area positif dan indikator stochastic yang bergerak di area netral sehingga mengindikasikan adanya momentum penguatan lanjutan.

Buy: 600-610

Take Profit: 640

Stop Loss: 580

[Gambas:Beli Saham Investasiku]




(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Trans Power (TPMA) Mau Bagi Dividen Rp78,99 M, Ini Jadwalnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular