Sri Mulyani, BI, OJK & LPS Pede Ekonomi RI 2023 Tumbuh 5,1%

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
03 November 2023 10:03
Menteri Keuangan Sri Mulyani Memberi Pemaparan Konferensi Pers KSSK: Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2023. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani Memberi Pemaparan Konferensi Pers KSSK: Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2023. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan tetap tinggi di tengah kondisi global yang makin memburuk. Proyeksi Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) secara keseluruhan tahun 2023 ekonomi bisa tumbuh 5,1%.

"Pertumbuhan ekonomi untuk 2023 diperkirakan pada tingkat 5,1%," terang Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewakili KSSK dalam konferensi pers, Jumat (3/11/2023)

Sri Mulyani menyebut ini tanda ekonomi Indonesia mampu terjaga tumbuh baik dan berdaya tahan. Konsumsi swasta diperkirakan masih tumbuh kuat sejalan dengan inflasi yang terkendali serta aktivitas penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu).

"Percepatan belanja APBN diharapkan juga dapat mendorong konsumsi pemerintah dan menjaga daya beli masyarakat," ungkapnya.

Konferensi Pers KSSK: Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2023. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)Foto: Konferensi Pers KSSK: Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2023. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Konferensi Pers KSSK: Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2023. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Kemudian investasi bangunan dan non bangunan kembali meningkat seiring dengan penyelesaian proyek strategis nasional (PSN).

"Pada sisi lain sebagaimana dialami banyak negara aktivitas ekspor nasional mengalami pelemahan sejalan dengan melemahnya perekonomian dunia," terangnya.

"Meski demikian pertumbuhan ekonomi nasional ke depan diperkirakan masih tetap terjaga kuat," pungkasnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani: Ekonomi RI Kuartal II-2023 Diperkirakan 5-5,3%

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular