Harga Saham Bergerak Liar, BEI Pelototi 2 Emiten Ini

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
23 October 2023 08:43
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengawasi dengan ketat kedua emiten yang harha sahamnya bergerak di luar kewajaran atau masuk kategori Unusual Market Activity (UMA). Kedua emiten tersebut yaitu, PT PAM Mineral Tbk (NICL) dan PT Galva Technologies Tbk (GLVA).

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pengawasan ini merupakan upaya regulator untuk melindungi investor pasar modal.

"Pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal," tulis manajemen BEI, Senin (23/10).

Diketahui, telah terjadi peningkatan harga saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity). Saham NICL selama sepekan terakhir meroket 78,18%.

Informasi terakhir mengenai emiten ini adalah informasi tanggal 16 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tentang penjelasan atas volatilitas transaksi.

"Sebelumnya Bursa telah mengumumkan UMA (Unusual Market Activity) pada tanggal 13 Januari 2023 atas perdagangan saham NICL," tulisnya.

Sementara, saham PT Galva Technologies Tbk. (GLVA) menurun tajam. Saham GLVA selama sepekan terakhir anjlok 49,54%.

Informasi terakhir mengenai emiten ini adalah informasi tanggal 9 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tentang laporan bulanan registrasi pemegang Efek.

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja emitem dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action emiten apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sesi 1 IHSG Parkir di Zona Hijau, Ditopang Sektor Kesehatan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular