Bank Digital BBYB Mau Rights Issue 5 Miliar Saham

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Kamis, 19/10/2023 09:45 WIB
Foto: Ilustrasi PT Bank Neo Commerce (BBYB). ( CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) akan melakukan aksi korporasi penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) VII atau rights issue sebanyak 5 miliar lembar saham di kuartal terakhir tahun ini.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan menawarkan PHMETD VII sebanyak-banyaknya 5.000.000.000 saham baru atas nama dengan nilai nominal Rp 100 per saham.

Manajemen menyebut, nantinya seluruh dana yang diperoleh dari hasil rights issue, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan dipergunakan seluruhnya untuk berbagai kepentingan bisnis.


Rinciannya, sekitar 40% dana hasil rights issue akan digunakan sebagai modal untuk mendukung ekspansi kredit, baik pada segmen pasar ritel maupun korporasi.

Kemudian, sekitar 45% akan digunakan untuk kegiatan operasional perbankan, antara lain namun tidak terbatas pada, rekrutmen dan pengembangan sumber daya manusia, promosi untuk memperoleh pengguna baru Neobank.

Sekitar 15% akan digunakan untuk mendukung pengembangan teknologi informasi, antara lain namun tidak terbatas pada untuk pengembangan aplikasi digital banking.

Sementara itu, saham BBYB berada di zona negatif sepanjang tahun ini. Hingga penutupan perdagangan kemarin, Rabu (18/10/2023), BBYB mengalami koreksi 58,77%, atau menjadi Rp 270 per lembar saham. 

Secara mingguan maupun bulanan, juga belum ada tanda-tanda penguatan dari saham BBYB. Secara bulanan harga saham BBYB turun 22,86%, sedangkan secara mingguan merosot 9,39%. 

Adapun BBYB melantai di Bursa sejak 13 Januari 2015. Sahamnya sempat melonjak seiring dengan transformasi menjadi bank digital pada periode 2021–2022. Harga saham BBYB sempat meroket ke level Rp 2.332 seiring degan sengatan positif ke sektor teknologi. 

Per 30 September 2023 saham BBYB dikuasai oleh Akulaku Silvrr Indonesia (27,32%). Kemudian PT Gozco Capital menggenggam 8,46% dan Rockcore Financial Technology memiliki 6,12%. 

Publik dengan kepemilikan kurang dari 5% tercatat memiliki 57,42% saham BBYB. 

Jadwal rights issue Bank Neo Commerce

RUPSLB: 8 Agustus 2023

Tanggal Efektif: 24 November 2023

Tanggal pencatatan dalam daftar pemegang saham yang berhak atas HMETD atau recording date: 6 Desember 2023

Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD di pasar reguler dan negosiasi: 4 Desember 2023

Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD di pasar tunai: 6 Desember 2023

Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD di pasar reguler dan negosiasi: 5 Desember 2023

Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD di pasar reguler dan negosiasi di pasar tunai: 7 Desember 2023

Tanggal distribusi HMETD: 7 Desember 2023

Tanggal pencatatan HMETD di BEI: 8 Desember 2023

Periode perdagangan HMETD: 8 - 14 Desember 2023

Periode penyerahan saham hasil pelaksanaan HMETD: 12 - 18 Desember 2023

Tanggal akhir pembayaran pemesanan saham tambahan: 18 Desember 2023

Tanggal penjatahan pemesanan saham tambahan: 19 Desember 2023

Tanggal penyerahan saham hasil pemesanan saham tambahan: 20 Desember 2023

Tanggal pengembalian kelebihan uang pemesanan saham tambahan: 20 Desember 2023


(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ekonomi Sulit, Begini Cara Bank Digital Gaet Nasabah Baru 2025