Perang Hamas-Israel, Petaka Atau Durian Runtuh Bagi Pasar RI?

Jakarta, CNBC Indonesia- Perang Palestina & Israel yang kian memanas menjadi sentimen yang terus diwaspadai dan direspon beragam oleh pelaku pasar. Meski IHSG terpantau menguat namun Rupiah masih terus terperosok ke zona pelemahan.

Direktur Eksekutif CSIS, Yose Rizal Damuri menilai konflik timur tengah saat ini tidak melibatkan secara langsung pihak yang terkait dengan komoditas sehingga efeknya tidak akan terlalu signifikan seperti perang Rusia-Ukraina.

Senada dengan CSIS, Ekonom Bank Mandiri, Ahmad Zuhdi mengatakan size ekonomi maupun hubungan kedua negara yang berkonflik terhadap harga komoditas seperti minyak mentah tidak terlalu besar. Namun gejolak ini tetap harus diperhatikan pemerintah RI mengingat Indonesia masih sangat bergantung terhadap impor minyak.

Seperti apa efek Ketegangan Hamas dengan Israel ke pasar Indonesia? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Direktur Eksekutif CSIS, Yose Rizal Damuri dan Industry & Regional of Chief Economist Bank Mandiri, Ahmad Zuhdi dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Rabu, 11/10/2023)