Saham Publik Vale Indonesia Dikuasai Asing, Ini Temuan OJK

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menanggapi kabar bahwa saham free float emiten tambang PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) dikuasai oleh afiliasi Sumitomo Metal Mining Ltd. dan Vale Canada Ltd. Secara sederhana, saham free float adalah jumlah saham yang beredar di publik dan bisa ditransaksikan melalui pasar reguler.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi mengatakan pihaknya telah melakukan penelaahan atas sampling daftar pemegang saham INCO per Juli 2023 atas 20% persen kepemilikan saham INCO oleh masyarakat. Hasilnya, hanya Sumitomo Mitsui Trust Bank Limited sebagai pengelola dana pensiun Sumitomo dengan kepemilikan 0,000875% dari keseluruhan saham yang beredar yang berkaitan dengan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd.

"Selain itu, tidak ditemukan Daftar Pemegang Saham yang berkaitan dengan Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd," ujar Inarno dalam keterangan tertulisnya yang menjawab pertanyaan Rapat Dewan Komisioner Bulan Agustus 2023, Rabu (7/9/2023).

Ia juga menjabarkan Laporan Registrasi Pemegang Efek yang berakhir pada 31 Juli 2023 menunjukkan kepemilikan saham INCO oleh MIND ID sebesar 20%, Vale Canada Limited 43,79%, dan Sumitomo Metal Mining sebesar 15,03%, untuk kepemilikan saham Masyarakat sendiri sebesar 20,38%.

Baca: Bocor! Taktik Vale Tetap Jadi Pengendali Pasca Divestasi

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi mengatakan pihaknya mendorong pemerintah melalui Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID untuk bisa mengambil porsi saham INCO lebih dari yang saat ini sudah ditawarkan, yakni sebesar 14%. Artinya kalau ditotalkan, saham kepemilikan MIND ID di INCO akan menjadi 34%.

Terkait hal ini, Inarno menyampaikan bahwa OJK sedang mengkonfirmasi ke Vale Indonesia terkait informasi bahwa Vale Canada dan Sumitomo sudah sepakat akan memberikan 14% saham INCO ke MIND ID. Namun, belum ada jawaban.

Ia melanjutkan, dalam rangka perlindungan hak investor retail, otoritas mempunyai regulasi terkait transaksi tertentu misalnya dalam transaksi benturan kepentingan, diperlukan persetujuan pemegang saham independen. Terkait management fee yang disebut diambil dari pendapatan dan disetor ke Vale Canada, dalam hal terdapat transaksi tersebut, dalam rangka pemenuhan ketentuan, akan dilihat apakah merupakan transaksi tertentu yang memerlukan prosedur.

Adapun prosedur yang dimaksud adalah keterbukaan informasi, persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS) jika memenuhi transaksi material atau persetujuan RUPS independen dalam hal merupakan transaksi benturan kepentingan.

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kinerja Memble & Konsesi Mau Habis, Saham INCO Bakal Dijauhi?