128 Tahun Layani Segmen Mikro, Bos BRI Ungkap Tantangannya
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Sunarso mengungkapkan tantangan melayani segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) selama nyaris 128 tahun. Dia mengakui tidak mudah melayani segmen UMKM karena tingginya risiko dan biaya operasional.
"Melayani UMKM bukanlah hal yang mudah, karena kami menghadapi high operational cost dan risiko yang tinggi. Hal ini karena banyaknya infrastruktur dan sumber daya manusia yang harus dikerahkan untuk melayani mereka," ungkap Sunarso saat ASEAN Indo-Pasific Forum (AIPF) 2023, Selasa (5/9/2023).
BRI pun berinisiatif melakukan BRIvolution, dan fokus pada transformasi digital dan culture. Sunarso mengatakan transformasi digital BRI melibatkan digitalisasi proses bisnis internal dan meningkatkan efisiensi. Selain itu, juga membuat bisnis model baru untuk menciptakan nilai tambah.
"Kami explore kesempatan baru untuk menciptakan sumber pendapatan baru dan nilai tambah untuk stakeholder dan konsumen kami," kata Sunarso.
Menurut dia, kunci yang paling relevan terkait ASEAN yakni transformasi digital dan inovasi pembiayaan. BRI memiliki posisi strategis untuk mendukung ekonomi nasional dan ASEAN melalui fokusnya melayani segmen ultra mikro dan UMKM.
"Dengan transformasi di bisnis internal, kami dapat melakukan efisien dan menekan biaya operasional dan risiko operasional," ungkapnya.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jurus BRI Optimalkan Layanan Ultra Mikro & Tingkatkan Inklusi
