Principal Tunjuk Presiden Direktur Principal Indonesia Baru

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
10 August 2023 09:00
Presiden Direktur PT Principal Asset Management (Principal Indonesia) Naresh Krishnan. (Dok. Principal Indonesia)
Foto: Presiden Direktur PT Principal Asset Management (Principal Indonesia) Naresh Krishnan. (Dok. Principal Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Principal Financial Group mengumumkan bahwa Naresh Krishnan telah ditunjuk sebagai Presiden Direktur PT Principal Asset Management (Principal Indonesia). Seperti diketahui, manajer investasi itu adalah joint venture antara Principal Financial Group dan CIMB Group Holdings Berhad.

Dalam keterangan tertulis Principal Indonesia, dijelaskan bahwa Naresh akan bertanggung jawab untuk mendorong pertumbuhan bisnis di Indonesia, menguatkan formulasi strategi, menajamkan prioritas bisnis dan operasional di Indonesia untuk mendukung dan meluaskan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kebutuhan nasabah Indonesia yang terus berkembang.

Ia telah bergabung di Principal Indonesia pada Februari 2022, dan disebut telah membantu pertumbuhan bisnis Principal yang melayani lebih dari 34.000 nasabah di Indonesia.

"Principal berkomitmen untuk memberikan kemampuan investasi secara global dan lokal kepada nasabah Indonesia, dan kami sangat senang atas peran Naresh untuk memimpin Principal di pasar Indonesia," kata Thomas Cheong, Presiden untuk Principal Asia Pasifik dan Timur Tengah, dalam keterangan resminya yang dikutip Kamis (10/8/2023).

Adapun dalam peran barunya, Naresh akan menguatkan hubungan yang telah terjalin dengan nasabah, mitra serta regulator industri. 

Sebelum bergabung dengan Principal, Naresh merupakan Direktur Partnership Distribution untuk AIA Financial Indonesia. Sebelumnya, dia menjabat berbagai posisi kepemimpinan senior di Indonesia, Filipina dan Hong Kong untuk Manulife Indonesia, Sun Life of Canada, Sun Life Grepa Financial dan Sun Life Financial Asia.

Naresh merupakan lulusan Sarjana dari Loyola College, Madras University di Chennai, India dan mendapatkan gelar MBA dari Sri Sathya Sai Institute of Higher Learning (Deemed University) di Prashanthinilayam, India.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Seret Bos-Bosnya, OJK Sanksi Narada Aset Manajemen Rp4,6 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular