
Strategi Bayan Raup Cuan di Era Pelemahan Harga Batu Bara
Jakarta, CNBC Indonesia- Berakhirnya pandemi covid-19 di tengah ketidakpastian global menjadi sentimen pendorong terjadinya normalisasi harga komoditas termasuk sektor batu bara.
CFO PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Alastair Gordon Christopher McLeod menilai level harga batu bara yang saat ini berada di kisaran USD 130-140 per ton masih akan bertahan menghadapi ketidakpastian global 2023.
Sepanjang Semester I-2023, Bayan berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan 40% (yoy) meski profitabilitas turun 25% (yoy) seiring dengan melemahnya harga batu bara global. Di proyeksi harga batu bara yang masih di atas USD 100/ton mampu menjaga target laba bersih 2023.
Seperti apa kinerja keuangan Bayan di tengah tren pelemahan harga batu bara? Selengkapnya saksikan dialog Safrina Nasution dengan Chief Financial Officer PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Alastair Gordon Christopher McLeod dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Kamis, 03/08/2023)
-
1.
-
2.
-
3.