Kunci Sukses Pertamina Geothermal Cetak Laba Rp1,39 Triliun

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) berhasil mencatatkan kinerja positif pada 2022 dengan kenaikan laba bersih sebesar 49,7% (yoy) yakni sebesar USD 127,3 juta atau setara dengan Rp 1,91 triliun.

Direktur Keuangan PT Pertamina Geothermal Energy, Nelwin Aldriansyah mengatakan kinerja positif PGEO di 2022 yang terus berlanjut hingga Q2-2023 ini tidak lepas dari dari dampak kenaikan produksi, lonjakan harga jual uap hingga efisiensi energi. Selain itu PGEO juga berkomitmen dalam penerapan strategi bisnis yang baik untuk mendukung perkembangan energi hijau di Indonesia.

Kinerja keuangan PGEO yang solid ini juga terlihat dari capaian laba bersih Q2-2023 yang sudah mencapai USD 45,8 juta, sehingga sepanjang H1-2023 laba PGEO naik 30,1% (yoy) tembus USD 92,7 juta atau Rp 1,39 Triliun

Seperti apa strategi bisnis PGEO mencapai target pertumbuhan kinerja dan kenaikan laba perusahaan? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Keuangan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), Nelwin Aldriansyah dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum'at, 28/07/2023)