BI Tahan Suku Bunga Acuan di 5,75%, Ini Alasannya!

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
Selasa, 25/07/2023 14:38 WIB
Foto: Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Juli 2023. (Tangkapan layar youtube Bank Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada level 5,75%. Suku bunga Deposit Facility sebesar 5,00%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,50%,

Demikianlah disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) dalam konferensi pers, Selasa (25/7/2023)


"Keputusan mempertahankan BI7drrr sebesar 5,75% ini konsisten dengan stance kebijakan moneter untuk memastikan inflasi tetap sesuai sasaran 3 plus minus 1% pada sisa tahun 2023 dan 2,5 plus minus 1% pada 2024," jelasnya.

Perry menambahkan, kebijakan moneter akan diarahkan kepada penguatan nilai tukar rupiah untuk mengendalikan inflasi barang, khususnya imported inflation dan memitigasi dampak rambatan ketidakpastian pasar keuangan global.

Sementara itu kebijakan insentif makro diperkuat untuk mendorong kredit pada sisi hilirisasi, perumahan, pariwisata pembiayaan inklusif dan hijau.

"Akslerasi digital sistem pembayaran juga didorong untuk perluasan inklusi ekonomi dan keuangan digital bauran kebijakan makroprudential, sistem pembayaran terus diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," papar Perry.


(mij/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: "Syarat" Suku Bunga BI Bisa Turun Lebih Cepat Dari The Fed