
Alasan BI Diproyeksi Tahan Suku Bunga Tapi The Fed Sebaliknya
Jakarta, CNBC Indonesia- SEVP Treasury & International Banking BCA, Branko Windoe mengungkapkan keyakinan pasar terhadap arah kebijakan The Fed yang di proyeksi masih akan menaikkan suku bunga acuan 25bps di FOMC mendatang.
Sementara Bank Indonesia di tengah sikap hawkish The Fed masih akan menahan bunga acuan BI7DRR ditopang kondisi fundamental domestik yang masih baik.
Senada dengan Branko, Head of Economic & research UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja juga memproyeksi The Fed akan menaikkan suku bunga di 2023 dan baru akan menurunkannya di 2024.Hal ini disebabkan oleh masih tingginya inflasi inti AS hingga adanya potensi kenaikan inflasi imbas ancaman krisis pangan imbas perang hingga El Nino.
Seperti apa pasar melihat arah kebijakan The Fed hingga BI? Selengkapnya simak ulasan Anneke Wijaya dengan SEVP Treasury & International Banking BCA, Branko Windoe dengan Head of Economic & research UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Senin, 24/07/2023)
-
1.
-
2.
-
3.