RI Bakal Jadi Negara Maju, Erick Sebut 2038 Ada Kondisi Alert

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengingatkan, pada tahun 2038 mendatang Indonesia akan mengalami piramida terbalik. Kondisi tersebut di mana generasi tua akan lebih banyak ketimbang generasi muda.

"Karena kenapa yang selalu saya ingatkan piramida kita ini akan terbalik di tahun 2038 ketika usia tua akan lebih banyak dari yang muda," ujarnya dalam acara Economic Update CNBC Indonesia, Jumat (14/7).

Erick mengungkapkan, Indonesia yang telah berhasil menekan angka tingkat inflasi di level 3% dengan pertumbuhan ekonomi di atas 5% patut disyukuri. Pasalnya, dibandingkan dengan negara maju seperti Eropa, Amerika Serikat (AS), dan lainnya, Indonesia masih terkendali.

Menurutnya, capian tersebut tak terlepas dari berbagai kebijakan pemerintah yang mendukung iklim investasi di Tanah Air. Sehingga, Indonesia mendapatkan kepercayaan dari investor lokal maupun asing.

"Baik dari pemerintah sendiri, BUMN, atau kerja sama dari privat sektor, swasta, maupun dari internasional yang percaya memang ini blue print kita itu bagus," sebutnya.

Erick melanjutkan, capaian pertumbuhan nasional yang cemerlang membuat persepsi dari berbagai pihak hingga ada data yang menyebutkan bahwa pada 2075 Indonesia akan masuk urutan ke-empat negara terbesar di dunia.

"Dimana 2045 bisa masuk 5-4 besar. Ini kan pertumbuhan ekonomi luar biasa. Dan apalagi kemarin dari bank dunia sendiri sudah lihat kita punya GDP kembali di 4.600 atau 4.800 tapi kan kuncinya kembali bagaimana kita mendorong pertumbuhan itu bisa benar-benar angka yang diidam-idamkan bangsa Indonesia sampai 10.000. Nah ini kan challenge-nya," ungkapnya.

Erick melanjutkan lebih jauh, peran BUMN dalam hal ini harus mempersiapkan perkembangan eksostem untuk pemenuhan rantai pasok. Dalam hal ini, perusahaan pelat merah juga bersinergi dengan UMKM dan sektor swasta untuk menggenjot pertumbuhan yang diharapkan.

"Peran BUMN di mana? Saya sudah selalu sampaikan kita ini memang pasar terbuka yang harus diseimbangkan tidak hanya tentu dari investasi, pengembangan ekosistem supply change luar negeri. Dan kita tetapi kita berharap yang namanya UMKM tumbuh, swasta juga kita menjadi pemain," pungkasnya.