
Wakil Presdir Borong Rp7,05 M Saham Tempo Scan dalam Sebulan

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Presiden Direktur emiten produsen obat Bodrex PT Tempo Scan Pacific Tbk. (TSPC), Diana Wirawan telah menambah kepemilikan sahamnya. Diana memborong sebanyak 4.108.200 saham dalam sebulan.
Transaksi pembelian ini terbagi menjadi empat. Yang pertama pada tanggal 19 Juni 2023, jumlah saham sebanyak 217.400 dengan harga beli sebesar Rp1.721,2259 per saham, sehingga jumlah nilai transaksi sebesar Rp374,19 juta. Yang kedua, jumlah saham sebanyak 627.400 dengan harga beli sebesar Rp1.768,8476 per saham, sehingga jumlah nilai transaksi sebesar Rp1,10 miliar.
Kemudian pada 21 Juni 2023, Diana memborong sebanyak 2.492.800 saham dengan harga beli 1.723,6826 per saham sehingga jumlah nilai transaksi sebesar Rp4,29 miliar. Lalu pada tanggal 22 Juni 2023, ia kembali memborong sebanyak 770.600 saham TSPC dengan harga Rp1.662,7628 per saham sehingga jumlah nilai transaksi sebesar Rp1,28 miliar
Lantas, untuk keseluruhan transaksi, Diana telah menggelontorkan sebanyak Rp7,05 miliar.
Mengutip keterbukaan informasi, kepemilikannya di saham TSPC sekarang sebesar 3.846.124.418 saham atau setara 85,2825%.
"Tujuan dari transaksi, investasi. Status kepemilikan saham, langsung," ujarnya dalam keterbukaan informasi, dikutip Rabu (5/7/2023).
Diana sendiri juga merupakan Direktur PT Bogamulia Nagadi, induk perusahaan dari Tempo Scan Pacific. Ia menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur TSPC sejak tahun 2021.
Sebelumnya, Diana menjabat sebagai Presiden Direktur TSPC sejak tahun 2020 dan Wakil Presiden Direktur sejak tahun 2012 hingga 2020. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur perusahaan sejak tahun 1997 hingga 2011.
Latar belakang pendidikannya, ia meraih gelar Magister Manajemen di Universitas Indonesia. Bergabung dengan Grup Tempo pada tahun 1990. Sebelum bergabung dengan perusahaan, Diana menjabat sebagai Finance Controller di PT Panin DKB Oceanic Leasing dan PT Aribhawana Perkasa. Tahun 1980 sampai 1984 bekerja sebagai Auditor di Drs. Kantor Akuntan Publik Utomo & Co.
Seperti diketahui, PT Bogamulia Nagadi dimiliki oleh keluarga Kartini Muljadi. Kartini Muljadi dan keluarganya melalui PT Bogamulia Nagadi mengendalikan TSPC.
Mereka sempat masuk ke dalam daftar 50 besar orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada 2021. Per 13 Desember 2021, kekayaan Kartini mencapai US$695 juta.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dua Hari di Zona Merah, IHSG Kembali Menguat