Ini Bukti BRI Danareksa Komit Bangun Bisnis Berkelanjutan
Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, nilai penggalangan dana korporasi di pasar modal Indonesia terus tumbuh dan tembus Rp 101,35 triliun selama Januari - Mei 2023. Nominal tersebut berasal dari sejumlah aksi korporasi baik itu initial public offering (IPO) saham, penawaran umum terbatas (PUT), efek bersifat utang dan sukuk (EBUS), hingga penawaran umum bersama efek bersifat utang dan sukuk (PUB EBUS).
Khusus untuk penggalangan dana melalui IPO, OJK menyatakan, pencapaian selama empat bulan pertama 2023 sudah sangat luar biasa. Bahkan, sudah hampir mendekati realisasi sepanjang tahun 2022.
Akhir tahun lalu, OJK mencatat, ada sebanyak 59 perusahaan yang menggalang dana senilai Rp 33 triliun melalui mekanisme IPO. Sedangkan, selama Januari-Mei 2023 sudah ada 33 korporasi yang meraup dana Rp 31,68 triliun dari hasil IPO.
Hasil ini tentu tidak lepas dari peran besar perusahaan sekuritas, yang juga punya andil besar dalam mengembangkan industri pasar modal, salah satunya BRI Danareksa Sekuritas.
Sebagai perusahaan efek yang tergabung ke dalam BRI Group, BRI Danareksa Sekuritas memiliki rekam jejak dan pengalaman yang panjang dalam hal menangani berbagai transaksi di pasar modal.
Tidak hanya soal menangani IPO, BRI Danareksa Sekuritas juga punya berbagai layanan yang bisa menjembatani investor dan calon investor untuk bisa lebih jauh mengakses layanan di pasar modal.
Melihat hal tersebut, bagaimana peran serta BRI Danareksa Sekuritas dalam menyemarakkan pasar modal di dalam negeri? Lalu bagaimana BRI Danareksa Sekuritas bertransformasi di era digitalisasi saat ini?
Simak selengkapnya dalam dialog eksklusif bersama Direktur Utama PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), Laksono Widodo dalam Power Lunch dan Money Talks dengan tema "Sederet Komitmen BRI Danareksa Sekuritas Membangun Bisnis Yang Berkelanjutan".
Jangan sampai ketinggalan, Power Lunch di dapat disaksikan Live di CNBC Indonesia TV & CNBCIndonesia.com, Senin (26/6/2023), pukul 13:00-13:30 WIB.
(dpu/dpu)