
BI 'Pede' Inflasi Bakal Menjinak ke Level 3% di Akhir 2023

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) mengklaim penurunan laju inflasi lebih cepat dari target awal. Hal ini dipicu oleh konsistensi kebijakan moneter dan eratnya kebijakan antara pemerintah dan daerah dalam mengendalikan harga pangan.
Gubernur BI Perry Warjiyo yakin inflasi akan terkendali dalam sasaran target bank sentral dan pemerintah, yakni 3% plus minus 1% tahun 2023.
"Menurunnya inflasi ke dalam sasaran yang lebih cepat tersebut sebagai hasil positif konsistensi kebijakan moenter dan eratnya kebijakan antara pemerintah dan daerah...ke depan BI meyakini inflasi tetap terkendali dalam sasaran 3 plus minus 1 persen pada sisa tahun 2023," kata Perry Warjiyo, Kamis (22/6/2023).
Inflasi Mei 2023 tercatat mencapai kisaran 4% atau sedikit di batas atas sasaran 3% plus minus 1%. Penurunan inflasi terjadi pada seluruh kelompok inflasi inti pada bulan Mei 2023 tercatat 2,66% atau lebih rendah dari inflasi inti pada bulan sebelumnya, yakni 2,83%.
"Ini sejalan dengan berakhirnya periode hari besar keagamaan Idul Fitri menurunnya harga komoditas global dan rendah ekspektasi inflasi," ujarnya.
Adapun, inflasi kelompok volatile food pada Mei 2023 tercatat sebesar 3,28%, lebih rendah dari inflasi sebelumnya 3,74%.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! Begini Ramalan BI Soal 'Momok Seram' di RI