IHSG Naik Tipis Pekan Lalu, Ini Deretan Saham Pilihan Asing

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat tipis 0,07% ke posisi 6.698,55 selama sepekan terakhir. Dalam 5 hari perdagangan, Indeks hanya mencatatkan 2 kali penguatan yakni pada awal pekan dan pada perdagangan Kamis (15/6/2023) masing-masing penguatannya 0,42% dan 0,21%.

Walaupun mendapat sentimen positif dari Wall Street, Indeks tak mampu terangkat. Pada perdagangan akhir pekan Jumat (16/6/2023) IHSG mengakhiri perdagangan dengan koreksi 0,23%.

Baca: IHSG Menguat Tipis, Reksa Dana Saham Syariah Mulai Ngegas

Selama sepekan terakhir, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (net buy) di seluruh pasar yang mencapai triliunan rupiah. Yaitu, sebesar Rp1,74 triliun di seluruh pasar dengan rincian sebesar Rp1,48 triliun di pasar reguler dan sebesar Rp266,46 di pasar negosiasi dan tunai.

Jadi, saham apa saja yang dikoleksi asing yang mampu menadahi tekanan terhadap IHSG? Mengutip RTI Business, berikut net foreign buy selama sepekan lalu.

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) - Rp202,2 miliar

2. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp164,7 miliar

3. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) - Rp116,3 miliar

4. PT Indosat Tbk. (ISAT) - Rp67,9 miliar

5. PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) - Rp49,6 miliar

6. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp41,5 miliar

7. PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) - Rp39 miliar

8. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) - Rp38,1 miliar

9. PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk. (NSSS) - Rp36,7 miliar

10. PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) - Rp29,4 miliar

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dua Hari di Zona Merah, IHSG Kembali Menguat