Sah! Timah (TINS) Bagi Dividen Rp 312 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Timah Tbk (TINS) setuju membagikan dividen kepada pemegang saham sebanyak 30% atau Rp 312 miliar dan 70% lainnya dicatat sebagai saldo laba ditahan.

"Keputusan ini diambil setelah melihat kinerja TINS tahun 2022 yang cukup baik, di mana TINS mampu merealisasikan kinerja keuangan dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,04 triliun," kata Sekretaris Perusahaan PT TIMAH Tbk, Abdullah Umar dalam konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (15/6/2023).

Namun, pembagian dividen tunai tahun ini turun sekitar 19,14% dibandingkan untuk tahun buku 2021 sebesar Rp 61,22 per saham dividen tunai atau setara Rp 455,97 miliar. 

PT Timah juga melaporkan pendapatan Rp 12,50 triliun seiring penurunan beban pokok pendapatan 11% dan beban usaha 6%. Selain itu, perusahaan juga memproduksi bijih dan logam timah 2022 masing-masing 20.079 ton dan 19.825 metrik ton serta penjualan logam 2022 sebesar 20.805 metrik ton.

Kemudian terkait nilai aset pada akhir 2022 sebesar Rp 13,07 triliun. Sementara posisi liabilitas Rp 6,03 triliun, turun 28% dibandingkan posisi akhir 2021 sebesar Rp 8,38 triliun dikarenakan berkurangnya pinjaman jangka pendek.

"Berdasarkan kinerja tersebut, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,04 triliun melebihi target yang ditentukan perseroan," tutupnya.