
Tok! Telkom Bagi Dividen Rp16,6 T, 80% dari Laba Bersih 2022

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp16,6 triliun atau 80% dari perolehan laba bersih tahun buku 2022. Dividen perseroan mengalami pertumbuhan sebesar 11,7% dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, sisa laba bersih sebesar 20% atau Rp4,2 triliun dialokasikan sebagai laba ditahan. Keputusan ini disetujui pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Telkom Tahun Buku 2022 yang dilaksanakan pada Selasa (30/5/2023) di Jakarta.
Adapun dividen sebesar Rp167,6 per lembar saham tersebut akan dibayarkan paling lambat pada 5 Juli 2023 bagi pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada penutupan perdagangan 13 Juni 2023.
Sepanjang 2022, Telkom membukukan pendapatan konsolidasian sebesar Rp147,31 triliun atau tumbuh sebesar 2,9% dibanding periode yang sama tahun lalu. EBITDA perseroan tercatat sebesar Rp78,99 triliun atau tumbuh 4,3% YoY dengan laba bersih operasi Rp25,86 triliun atau tumbuh 7,7% YoY.
Perusahaan BUMN sektor telekominikasi, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencatat laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 6,42 triliun. Capaian tersebut hanya naik 5% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun 2022 sebesar Rp 6,11 triliun.
Berdasarkan laporan keuangannya yang belum diaudit, pertumbuhan laba yang tipis sepanjang tiga bulan pertama tahun 2023 berasal dari pendapatan perseroan yang hanya naik sebesar 2,5% menjadi sebesar Rp 36,09 triliun dari periode yang sama tahun lalu Rp 35,2 triliun.
Rinciannya, pendapatan data, internet dan jasa teknologi informatika berkontribusi besar yaitu sebesar Rp 20,86 triliun. Kemudian, pendapatan telepon sebesar Rp 3,03 triliun atau anjlok 15,66%. Disusul oleh pendapatan interkoneksi menjadi Rp 2,21 triliun. Serta, pndapatan jaringan sebesar Rp 638 miliar.
Terpantau pada penutupan perdagangan Selasa (30/5/2023), saham TLKM terkoreksi 1,90% ke level 4120.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Berkat Bisnis Data, Telkom Catat Pendapatan Konsolidasi Rp 149,2 T