
Laba Anjlok 87% & Valuasi Mahal, Saham ESSA Layak Koleksi?
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) membukukan penurunan laba bersih 87% (yoy) menjadi Rp 47 miliar atau menjadi yang terendah dalam 7 kuartal terakhir.
Penurunan laba bersih ESSA tercermin dari sisi topline perusahaan yang juga terendah sejak kuartal-II 2021. Pendapatan kuartal-I 2023 ESSA menurun 54% menjadi Rp 1,3 triliun.
Penurunan pendapatan mengindikasikan adanya penurunan antara volume penjualan atau harga rata-rata jual (Average Selling Price/ASP) dari produk. Sesuai dengan formula menghitung pendapatan yaitu volume penjualan x ASP. Berdasarkan laporan keuangan, penurunan pendapatan berasal dari segmen penjualan ammonia yang menurun 48,8%, menjadi Rp 1,3 triliun.
Seperti apa analisis kinerja ESSA? Selengkapnya saksikan ulasan Equity Analyst CNBC Indonesia, M. Reza Ilham Taufani dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Selasa, 30/05/2023)
-
1.
-
2.
-
3.