
Gokil! Dividend Yield 12%, Cek Cum Date Dividend TPMA!

Jakarta, CNBC Indonesia - Periode cum dividen emiten di pasar reguler dan negosiasi emiten jasa angkutan laut PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) akan jatuh pada Jumat pekan ini (26/5/2023).
Informasi saja, cum date adalah adalah tanggal terakhir untuk seorang investor mendaftarkan diri ke suatu perusahaan untuk mendapatkan dividen dari kepemilikan sahamnya.
Artinya jika Anda memiliki saham emiten yang membagikan dividen pada akhir perdagangan batas cumdate, maka Anda berhak atas dividen yang akan dibagikan perusahaan.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Trans Power Marine akan membagikan dividen tunai sebesar US$10,69 juta atau setara dengan Rp157,99 miliar untuk tahun buku 2022 kepada para pemegang saham.
Hal tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Rabu pekan lalu (17/5/2023), pukul 09.00 s.d. selesai yang bertempat di Four Season Hotel, Jakarta.
Jumlah tersebut setara dengan dividen Rp60 per saham.
Apabila mengunakan harga pasar pada Selasa (23/5) per pukul 09.20 WIB, di angka Rp484/saham, dividend yield TPMA terbilang besar, yakni mencapai 12,40%.
Sementara, sebesar US$50 ribu atau setara dengan Rp73,65 juta disisihkan sebagai cadangan sebagaimana diisyaratkan pada Pasal 70 UUPT dan sesuai Pasal 30 ayat 1 Anggaran Dasar Perseroan.
Lebih lanjut, sisa laba bersih perseroan sebesar US$3,24 juta ditetapkan sebagai laba ditahan yang akan digunakan untuk keperluan modal kerja TPMA.
Sebagai informasi, konversi dari dolar AS ke rupiah menggunakan kurs tengah Rp 14.773/US$ pada 18 April 2023.
Sepanjang 2022, TPMA meraup laba US$ 14,29 juta atau melonjak 261,08% secara tahunan (yoy) dari perolehan 2021 US$ 3,96 juta.
Adapun, jadwal ex date (di mana investor tidak berhak lagi mendapatkan dividen) TPMA berlangsung pada 29 Mei 2023, recording date pada 30 Mei 2023 dan pembagian dividen tunai pada 21 Mei 2023.
Dari pasar saham, saham TPMA naik 0,83% secara harian ke Rp 484/saham. Dalam sebulan terakhir, saham ini menguat 7,08%.
(trp/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dua Hari di Zona Merah, IHSG Kembali Menguat