IHSG Ijo, Pegang Saham Ini Malah Apes Kena ARB
Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah saham anjlok hingga batas auto reject bawah (ARB) saat Indeks Harga Saham Gabungan menghijau dan kembali ke level psikologis 6.800, Rabu (10/5/2023).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,47% ke 6.811,90. Nilai perdagangan hari ini mencapai Rp8,98 triliun dan volume 20,21 miliar.
Sebanyak 257 saham naik, 249 saham turun, 224 saham stagnan.
Saham PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM) tercatat anjlok 9,95% (ARB khusus papan akselerasi) ke Rp905/saham, melanjutkan koreksi pada Selasa (9/5) yang minus 0,50%.
Sebelumnya, saham SMKM mencatatkan reli kenaikan selama 2 Mei hingga 8 Mei.
Saham PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) juga anjlok 9,71% ke Rp474/saham.
Sebelum turun tajam hari ini, saham biro layanan jamaah umroh tersebut sempat menembus auto reject atas (ARA) 10% selama 12 hari beruntun pada 13 April hingga 8 Mei 2023.
Saham migas PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) juga ARB 6,98% ke Rp1.400/saham. Sejak menghijaui pada 28 April, saham AKRA memang tidak pernah ditutup menguat (hanya stagnan pada 8 dan 9 Mei).
Penurunan hari ini beriringan dengan ex date dividen AKRA atau sehari usai tanggal terakhir investor berhak atas dividen perusahaan (cum date).
Sebagai informasi, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) AKRA sepakat bagikan dividen sebesar Rp 1,48 triliun atau Rp75 per saham untuk tahun buku 2022. Pembagian dividen ini menggunakan 61,6% dari laba bersih tahun buku 2022 yang mencapai Rp2,4 triliun.
Perusahaan akan membayar dividen final Rp 50 per saham setelah dikurangi dividen interim Rp 25 per saham yang telah dibayarkan pada tanggal 16 Agustus 2022. Final dividen sebesar Rp 50 per saham akan dibayar pada tanggal 24 Mei 2023.
Tidak hanya nama-nama di atas, saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE) juga ARB 6,94%, usai ARB 6,99% pada Selasa.
Investor melego saham TYRE di hari ketiga usai emiten tersebut debut perdana (listing) pada 8 Mei atau Senin lalu. Saat manggung pertama, saham TYRE ditutup melonjak hingga ARA 34,78%.
Dalam penawaran saham perdana (IPO), King Tire menawarkan sebanyak 700 juta saham baru atau sebesar 20,13% dari seluruh total modal disetor penuh setelah IPO. Saham baru tersebut ditawarkan dengan Harga Penawaran sebesar Rp138 per saham sehingga jumlah keseluruhan dana IPO yang terkumpul sebesar Rp96,6 miliar.
Sejumlah saham lainnya juga terkena ARB, seperti ELIT (-6,87%), MTWI (-6,73%), PIPA (-6,60%), hingga PTMP (-6,57%).
CNBC INDONESIA RESEARCH
research@cnbcindonesia.com
(fsd/fsd)