
IHSG Alami Pekan Terburuk, 10 Saham Ini Banyak Dijual Asing

Jakarta, CNBC Indonesia - Pekan lalu menjadi kinerja terburuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak pekan pertama 2023 atau dalam tiga bulan terakhir. Pencapaian itu ditandai dengan penurunan IHSG sebesar 1,29% menjadi 6.678,24 dalam sepekan.
Hal ini tidak lepas dari krisis perbankan Amerika Serikat yang meliputi keruntuhan Silicon Valley Bank (SVB) dan Signature Bank. Pelaku pasar di global, termasuk di Indonesia khawatir bahwa fenomena krisis yang pernah terjadi di 2008-2009 kembali terulang di tahun ini.
Ada 374 saham menguat, 171 melemah, dan 160 stagnan pada penutupan perdagangan pekan lalu, Jumat (17/3/2023). Volume transaksi melibatkan 51 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 19,63 triliun dan frekuensi sebanyak 1.405.685 kali.
Mengutip RTI Business, pembelian saham oleh investor asing pada semua pasar selama sepekan lalu sebesar Rp255,01 miliar, pada pasar negosiasi sebesar Rp2,01 triliun. Sementara itu, penjualan saham oleh investor asing sebesar Rp1,75 triliun Rp1,75 triliun.
Lantas, apa saja saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing selama sepekan terakhir? Berikut 10 net foreign sell selama sepekan terakhir berdasarkan data RTI Business.
1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Rp1 triliun
2. PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) Rp552,1 miliar
3. PT Astra International Tbk. (ASII) Rp335,1 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) Rp160,4 miliar
5. PT Bank Jago Tbk. (ARTO) Rp70 miliar
6. PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) Rp67,7 miliar
7. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) Rp65,8 miliar
8. PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) Rp61,4 miliar
9. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) Rp38,5 miliar
10. PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) Rp28,9 miliar
(Zefanya Aprilia/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 10 Saham Ini Diborong Asing Kala IHSG Hancur