Bocoran Isi Aturan Dolar Eksportir, Wajib Tukar ke Rupiah?

Market - Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
14 March 2023 10:00
Petugas menghitung uang  dolar di tempat penukaran uang Dolarindo, Melawai, Blok M, Jakarta, Senin, (7/11/ 2022) Foto: Ilustrasi Dolar dan Rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah masih menggodok aturan terbaru yang akan mewajibkan devisa hasil ekspor (DHE) parkir di Indonesia. Ketentuan ini akan ditetapkan melalui revisi Peraturan Pemerintah (PP) No. 1 Tahun 2019.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pemerintah akan mewajibkan eksportir menyimpan dolar hasil ekspornya selama tiga bulan di perbankan Tanah Air.

Kendati begitu, ia menekankan, aturan ini tidak mewajibkan eksportir menukarkan dolar dari pendapatan ekspornya ke dalam bentuk rupiah. Dengan demikian tidak ada keharusan mengkonversi mata uangnya.

"Tidak wajib intinya bisa saja, kalau dimasukkan ke Indonesia-nya wajib," kata Airlangga, dikutip Selasa (14/3/2023).

Airlangga mengungkapkan dalam aturan baru nantinya DHE akan masuk ke dalam sistem keuangan Indonesia, kemudian harus disimpan dalam jangka waktu tiga bulan, dengan batas penyimpanan sekira US$ 250.000.

"Threshold di atas US$ 250.000 dan disimpan minimal tiga bulan dan dalam jumlah simpanan 30% dari devisa tersebut," tegasnya.

Adapun, dasar hukum yang akan memperkuat aturan ini adalah Undang-Undang Dasar 1945, Pasal 33 ayat (3). Pasal tersebut berbunyi bahwa bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Terkait dengan tidak wajibnya konversi DHE ke rupiah, Executive Director Segara Research Institute Piter Abdullah menilai jika ketentuan DHE hanya mewajibkan dolar ekspor untuk tinggal beberapa bulan di perbankan domestik tidak akan efektif menambah pasokan dolar. Pada akhirnya, dolar milik eksportir tersebut tetap akan keluar juga.

"Yang seharusnya dilakukan adalah kewajiban menjual DHE (menkonversi ke rupiah). Misalnya, saja 25 persen dari hasil ekspor mereka," kata Piter kepada CNBC Indonesia.

Padahal dengan menukar ke rupiah, maka dolar akan terserap secara langsung ke pasar dan memperkuat likuiditas serta cadangan devisa secara lebih lama.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Ada Aturan Parkir Dolar AS, Pengusaha Tambang Angkat Suara


(haa/haa)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading