Siap-Siap, BNI Mau Buyback Saham Rp 905 M, Catat Tanggalnya

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Jumat, 10/03/2023 13:07 WIB
Foto: BNI Java Jazz Festival 2020

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) atau BNI bakal melakukan pembelian kembali sahamnya atau buyback sebesar Rp905 miliar atau atau 10% dari total modal disetor.

"Rencana buyback disiapkan Perseroan dengan tujuan untuk mengimbangi tekanan jual di pasar saat IHSG sedang berfluktuasi serta untuk memberikan keyakinan kepada investor bahwa Perseroan memandang harga saham saat ini tidak mencerminkan fundamental Perseroan yang terus membaik," tulis manajemen BNI yang dirilis pada keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (10/3/2023).

Sebagai informasi, valuasi saham Perseroan (Price to Book Value) per 8 Maret 2023 sebesar 1,22x, berada di bawah rata-rata 10 tahun yang sebesar 1,40x. Manajemen BNI menyatakan bahwa kondisi ini mengindikasikan saham Perseroan saat ini masih undervalued.


Untuk persetujuan aksi korporasi ini, manajemen perseroan akan mengadakan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 15 Maret 2023 nanti. Sementara periode buyback saham kemungkinan akan bergulir pada 16 Maret 2023 hingga 15 September 2024.

Sebagai informasi, saham beberapa 'big banks' termasuk BBNI masih menjadi primadona investor asing dengan masuk dalam transaksi net foreign buy dalam sepekan terakhir. Adapun, harga saham BBNI pada pukul 11.29 Jumat (10/3/2023) terpantau terkoreksi 1,37% ke posisi 9.025.


(Zefanya Aprilia/ayh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bankir Putar Otak Genjot Kredit Saat Daya Beli & Ekonomi Lesu