Laba Japfa 2022 Jeblok 29% ke Rp1,4 T, Padahal Penjualan Naik
Foto: www.japfacomfeed.co.id
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten poultry PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) membukukan laba bersih Rp 1,42 triliun sepanjang 2022. Perolehan ini jeblok 29,82% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 2,02 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan, dikutip Kamis (2/3/2023), JPFA sejatinya membukukan kenaikan penjualan bersih 9,11% secara tahunan menjadi Rp 48,97 triliun dari sebelumnya Rp 44,88 triliun.
Namun, beban pokok tercatat Rp 41,29 triliun. Nilai ini lompat 12,05% dibanding periode 2021, Rp 36,86 triliun.
Selain mengalami kenaikan, porsi beban pokok terhadap penjualan bersih tampak meningkat. Pada 2022, porsi beban pokok mencapai 84% terhadap penjualan bersih. Sedang pada 2021, porsinya masih 81%.
Imbasnya, laba kotor tercatat Rp 7,68 triliun. Perolehan ini 4,2% secara tahunan dari sebelumnya Rp 8,02 triliun.
JPFA sejatinya mencatat penurunan beban umum dan administrasi menjadi Rp 3,07 triliun dari sebelumnya Rp 3,14 triliun.
Tapi, penurunan ini tak mampu mengkompensasi kenaikan beban penjualan yang menjadi sebesar Rp 1,81 triliun dari sebelumnya Rp 1,66 triliun.
Alhasil, laba usaha JPFA tercatat Rp 2,75 triliun dari sebelumnya Rp 3,52 triliun. Penurunan sebesar 21,87% secara tahunan ini yang pada akhirnya juga membuat laba bersih tertekan.
[Gambas:Video CNBC]
(dhf/dhf)
