Analisis Teknikal

Indeks Dolar AS Jeblok, Saatnya Rupiah Bangkit!

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
28 February 2023 08:25
Petugas menghitung uang  dolar di tempat penukaran uang Dolarindo, Melawai, Blok M, Jakarta, Senin, (7/11/ 2022)
Foto: Ilustrasi Dolar dan Rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah melemah 0,3% melawan dolar Amerika Serikat (AS) ke Rp 15.265/US$ Senin kemarin. Pada perdagangan Selasa (28/2/2023), rupiah punya peluang bangkit melihat indeks dolar AS yang jeblok 0,5% kemarin.

Meski demikian pergerakan rupiah masih akan terbatas, sebab pelaku pasar masih menanti kepastian apakah bank sentral AS (The Fed) akan kembali agresif menaikkan suku bunga di tahun ini atau tidak.

Secara teknikal, rupiah masih jauh di atas Rp 15.090/US$, yang akan menjadi kunci pergerakan.

Level tersebut merupakan Fibonacci Retracement 50%, yang ditarik dari titik terendah 24 Januari 2020 di Rp 13.565/US$ dan tertinggi 23 Maret 2020 di Rp 16.620/US$.

Rupiah yang disimbolkan USD/IDR juga bergerak di atas rerata pergerakan 200 hari (moving average 200/MA 200), yang memberikan tekanan lebih besar. Pelemahan Mata Uang Garuda saat ini masih tertahan oleh MA 100.

Resisten terdekat berada di kisaran Rp 15.270/US$ - Rp 15.280/US$. Jika Ditembus, ada risiko rupiah merosot ke Rp 15.400/US$ - Rp 15.450/US$ di pekan ini.

idrGrafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Foto: Refinitiv 

Indikator Stochastic pada grafik harian kini berada di wilayah jenuh beli (overbought) dalam waktu yang cukup lama.

Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.

Dengan stochastic berada di wilayah overbought, ruang penguatan rupiah tentunya lebih besar.

Support berada di kisaran Rp 15.230/US$, jika dilewati rupiah berpeluang menguat ke Rp 14.200/US$. Support selanjutnya berada di kisaran Rp 15.150/US$ - Rp 15.130/US$.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]


(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perry Warjiyo Bakal Dua Periode, Cek Rupiah Pagi Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular