Erick Pamer Kinerja BUMN, Laba Naik 140% Jadi Rp 303T di 2022

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Senin, 13/02/2023 11:53 WIB
Foto: Erick Thohir, Menteri BUMN dalam acara penghargaan bergengsi CNBC Indonesia Award dengan tema "Pursuing Recovery Through G20 Presidency" di Astor Ballroom, The St Regis Hotel Jakarta, Senin (12/12/2022). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri BUMN Erick Thohir membeberkan hasil kinerja BUMN. Laba konsolidasi BUMN tumbuh signifikan.

Pada 2022, laba konsolidasi tercatat Rp 303,7 triliun. Angka ini melesat 142,4% dibanding periode 2021 yang sebesar Rp 125 triliun.

"Itu merupakan hasil yang menggembirakan, tapi sekaligus tekanan," kata Erick, Senin (13/2/2023).


Pasalnya, menurut Erick, selisih kenaikan laba konsolidasi itu sejalan dengan proses transformasi BUMN yang mencapai 75%. 'Kami khawatir, apakah sisa 25% ini nanti membuat pertumbuhan laba di 2023 ini masih bisa lebih tinggi atau tidak," imbuhnya.

Terlepas dari proyeksi tahun ini, pendapatan konsolidasi BUMN 2022 sebesar Rp 2.613 triliun. Perolehan ini naik 14% dibanding 2021, Rp 2.292 triliun.

Aset konsolidasi BUMN juga meningkat cukup signifikan, menjadi Rp 9.567 triliun dari sebelumnya Rp 8.978 triliun. Adapun ekuitas konsolidasinya sebesar Rp 3.150 triliun dari sebelumnya Rp 2.776 triliun.

"Kenaikan ekuitas itu merupakan efek dari banyaknya aksi korporasi yang dilakukan BUMN," tandas Erick.


(RCI/dhf)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Raih Laba Rp 23,64 Triliun, Telkom Bisa Setor Dividen Jumbo