
BRI Fokus Akselerasi Inklusi Keuangan & ESG di Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Sunarso mengungkapkan terus memfokuskan bisnisnya pada peningkatan dan pendalaman inklusi keuangan, serta penguatan penerapan prinsip Environmental, Social dan Governance (ESG).
Fokus ini dapat dibilang sukses diterapkan, terbukti dari hasil survei BRI terhadap inklusi, literasi, dan juga kedalaman inklusi keuangan 2022. Survei tersebut mengungkapkan 84% inklusi keuangan berdasarkan penggunaan produk atau layanan termasuk untuk BPJS.
"Jika diukur kedalamannya, variasi produk didominasi oleh kepemilikan tabungan. Frekuensi penggunaan berasal dari penggunaan tabungan serta asuransi dan Dapen (dana pensiun) termasuk BPJS, itu datanya," ujar Sunarso dalam keterangan tertulis, Senin (30/1/2023).
Dalam hal inklusi keuangan tersebut, BRI pun dipersepsikan sebagai locally embedded bank yang dominan di mayoritas masyarakat. Hal ini tak terlepas dari jaringan BRI yang mengakar hingga pelosok negeri, contohnya lewat AgenBRILink.
Saat ini BRI diperkuat oleh lebih dari 627 ribu Agen BRILink. Hingga Desember 2022 volume transaksi mendekati Rp 1.400 triliun yang dilakukan masyarakat di tataran akar rumput.
Sedangkan dari sisi ESG, perjalanan sustainability BRI sudah dimulai sejak 2013 dengan menerbitkan Sustainability Report untuk pertama kalinya. Sejak saat itu, BRI terus melakukan kemajuan dalam mendukung keberlanjutan.
Yang terbaru, pada 2022 perseroan merilis Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I (Green Bond) dengan total nilai mencapai Rp 15 triliun dan dilakukan bertahap selama 3 tahun.
Selain itu, perseroan pun meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Pusat BRI, Jakarta Pusat pada akhir tahun lalu sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mencapai target net zero emission pada 2060 atau lebih cepat.
"Tentang ESG, BRI tetap berkomitmen untuk mengimplementasikannya sebagai bentuk value beyond profit. Insyaallah di BRI tidak kendor untuk tetap bersemangat mengimplementasikan ESG. Sustainability journey kita mulai 2013 dulu, hingga 2022 sudah merumuskan ESG Roadmap," pungkasnya.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rating CSA Melesat di 2022, Penerapan ESG BRI Terus Meningkat