
Jreng, Kalbe Farma Ngeluarin Rp 151 M Bikin Obat Biologis

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten di sektor farmasi, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) memberikan penjelasan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait dana investasi sebesar US$ 10 juta di Progen Co., Ltd.
Adapun tujuan dari investasi tersebut untuk memperkuat kolaborasi dan aliansi di bidang R&D untuk memperkuat portfolio produk perseroan pada segmen obat biologis di masa mendatang.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai investasi US$ 10 juta atau sekitar Rp 151 miliar tersebut terdiri dari investasi pada saham Progen senilai US$ 3 juta dan Convertible Bonds (CB) senilai US$ 7 juta yang masing-masing ditentukan berdasarkan nilai saham dan CB sesuai transaksi dengan harga wajar.
"Penentuan nilai investasi dilakukan dengan Progen sebagai pihak ketiga berdasarkan harga wajar," kata manajemen dalam keterangannya, Selasa (17/1).
Manajemen menyebut, transaksi penyertaan modal perseroan pada Progen bukan merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan sebagaimana diatur dalam POJK 42/2020 karena tidak ada hubungan afiliasi antara Perseroan dan Progen.
Serta, transaksi penyertaan modal perseroan pada Progen bukan merupakan transaksi material sebagaimana diatur dalam POJK 17/2020 karena transaksi ini tidak termasuk dalamlingkup transaksi dan batasan nilai yang ditentukan.
"Strategi dan rencana yang hendak dilakukan oleh Perseroan berkenaan dengan investasi pada Progen serta kontribusi pendapatan dan laba yang diharapkan," imbuhnya.
Sejalan dengan strategi pertumbuhan masa depan, perseroan berupaya mengembangkan kompetensi R&D dan portofolio obat resep berbasis biotech dengan melakukan investasi pada Progen sebagai perusahaan R&D regional. Progen melakukan riset dan pengembangan untuk obat-obatan biologis antara lain untuk terapi kanker.
"Kontribusi pendapatan dan laba akan direalisasikan di masa mendatang setelah diperolehnya persetujuan regulator dan komersialisasi," pungkasnya.
(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Obat Sirup Dilarang, Saham Farmasi Malah Happy
