
Diam-diam, Krakatau Steel (KRAS) Lagi Cari Duit Segar Rp 6 T!

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pelat merah PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) tengah mencari duit segar hingga US$ 400 juta atau setara Rp 6,2 triliun. Nilai ini akan terbagi ke dalam dua aksi korporasi.
Pertama, rights issue dengan target perolehan dana sekitar US$ 200 juta dan emisi sekitar 20% saham. "Rencana ini telah mendapat persetujuan DPR," ujar Direktur Utama KRAS Silmy Karim dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (3/1/2022).
Kedua, initial public offering tiga anak usaha. Ketiganya adalah, Krakatau Daya Listrik (KDI), Krakatau Tirta Industri (KTI), dan Krakatau Bandar Samudera (KBS). Target perolehan IPO ketiganya antara US$ 100 juta hingga US$ 200 juta.
KDL rencananya akan melepas 70% saham saat IPO. Sedang KTI dan KBS masing-masing sekitar 49%.
"Hal ini sesuai dengan Master Restructuring Agreement (MRA) dimana MRA KDL sebenarnya 100% tapi kita hold 30%," imbuhnya.
"Mengenai siapa buyer-nya kami belum bisa disclose, nanti setelah tanda tangan share holder agreement dan conditional sales purchase agreement, karena saat ini masih proses tahap klarifikasi, negosiasi, serta finalisasi," sambung Silmy.
Ia menambahkan, dari sisi internal KRAS juga ingin menyelesaikan inisiatif startegis dan menyelesaikan hutang trance B dengan nilai USD 524 juta yang akan diselesaikan pada 2023 sesuai Master Restructuring Agrement.
Persuahaan akan membangun fasilitas Cold Rolling Mill di PT Krakatau Posco dengan nilai investasi sebesar USD 700 Juta yang merupakan bagian dari
USD 3,5 Milliar tersebut.
(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lolos Dari Kebangkrutan, Saham Krakatau Steel Layak Diburu?