Diguyur BNI, PP Presisi (PPRE) Lanjut Garap Tol Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konstruksi PT PP Presisi Tbk (PPRE) dan anak usahanya PT Lancarjaya Mandiri Abadi (LMA) melakukan pinjaman mereka ke PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 770 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (13/12/2022) pembagian pinjaman tersebut adalah LMA senilai Rp 286,82 miliar dan PPRE sebesar Rp 483,17 miliar.
Sementara agunan yang dijaminkan nilainya mencapai Rp 1,21 triliun, dengan porsi LMA sebesar Rp 455,25 miliar, dan PPRE sejumlah Rp 757,04 miliar.
"Dampak terhadap kegiatan operasional LMA dan PPRE dengan adanya fasilitas pembiayaan dari bank adalah dapat mendukung pelaksanaan pekerjaan pembangunan proyek jalan tol Cinere-Jagorawi Seksi 3," ujar Mohammad Arif Iswahyudi, Direktur Keuangan dan Manrisk & Legal PPRE.
Tidak ada dampak negatif maupun dampak hukum terhadap kelangsungan usaha LMA dan PPRE. Sementara dari sisi keuangan, dapat membantu kondisi keuangan untuk perolehan penerimaan termin dari pembangunan proyek jalan tol Cinere-Jagorawi Seksi 3.
[Gambas:Video CNBC]
Laba PP Presisi Melesat 33% di Semester I-2022
(ayh/ayh)