MARKET DATA

Mitra Investindo (MITI) Dikendalikan IBU, Ini Kronologinya

Romys Binekasri,  CNBC Indonesia
12 December 2022 09:55
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/11/2022). IHSG ditutup menguat 0,33 persen atau 23,53 poin ke 7.054,12 pada akhir perdagangan, sebanyak 249 saham menguat, 255 saham melemah, dan 199 saham stagnan. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/11/2022). IHSG ditutup menguat 0,33 persen atau 23,53 poin ke 7.054,12 pada akhir perdagangan, sebanyak 249 saham menguat, 255 saham melemah, dan 199 saham stagnan. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Mitra Investindo Tbk (MITI) mengumumkan adanya perubahan Pemegang Saham Pengendali (PSP) yang baru. Saat ini PSP baru perseroan, yaitu PT Inti Bina Utama (IBU). Keputusan tersebut berdasarkan hasil hak memesan efek terlebih dahulu III (HMETD III) atau right issue yang telah mendapat pernyataan efektif dari OJK pada 22 November 2022.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) kepemilikan Inti Bina Utama terhadap saham MITI sebanyak 1,07 miliar lembar saham atau setara 30,63% total keseluruhan misa yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.

Pelaksanaan penyetoran senunlah 1,07 miliar saham kelas B yang dilakukan oleh IBU dengan melakukan penyetoran secara tunai yang dananya telah diterima pada rekening penampungan PMHMETD perseran. Hal itu akan memberikan dampak positif bagi Perseroan dimana peningkatan modal tersebut akan memperkuat struktur permodalan Perseroan.

IBU yang menjadi pengendali Perseroan, sebagaimana disyaratkan dalam POJK No.9/2018 akan melakukan Penawaran Tender Wajib atas seluruh saham dalam Perseroan yang dimiliki oleh pemegang saham masyarakat.

Selain itu, IBU juga memiliki kepemilikan secara tidak langsung atas perseroan melalui anak usahanya yang dimiliki sebanyak 62%, yaitu PT Marina Sinergi Utama (MSU) dimana MSU merupakan pemilik 40% saham dari PT Prime Asia Capital (PAC) yang merupakan pemilik dan pemegang saham 48% saham MITI.

Sebagai informasi, PT. Mitra Investindo Tbk (MITI) melakukan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right issue sebanyak-banyaknya 1,55 miliar saham kelas B dengan nilai nominal Rp 50 per saham.

(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sempat Menguat di Sesi 1, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah


Most Popular
Features