Beban Gaji Rp 11 T, GOTO: Kompensasi Saham 4 Tahun Mendatang

Jakarta, CNBC Indonesia - Besarnya beban gaji karyawan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) sempat menjadi perhatian pasar. Manajemen pun akhirnya angkat bicara terkait hal ini.

Direktur GOTO, Melissa Siska Juminto menjelaskan hal beban itu bukan beban tunai namun dalam kompensasi berbasis saham yang akan didistribusikan dalam empat tahun mendatang.

"Beban ini bukan merupakan item tunai, namun program kompensasi berbasis saham yang biasanya akan didistribusikan dalam empat tahun ke depan," ungkap Siska dalam paparan publik secara virtual, Kamis (8/12/2022).

Baca: Sssttt, Begini Strategi GOTO Agar Cepat Untung

Ditambah lagi, saat ini perseroan terus melakukan efisiensi, termasuk juga saat perampingan yang lalu mencapai 12% karyawan secara total di dalam grup.

"Kami terus mengimpelentasi kontrol ketat, termasuk dalam rekrutmen baru, perampingan organisasi, perjalanan dinas, dan lain sebagainya, yang diharapkan bisa dinikmati pada kuartal-kuartal mendatang," rinci Siska.

Berdasarkan laporan keuangan kuartal III-2022, beban gaji & imbalan karyawan GOTO mencapai Rp 11,29 triliun, naik 103,9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 4,72 triliun.

Selain naik signifikan, beban tersebut juga lebih besar dibanding pendapatan bersih GOTO yang sebesar Rp 7,97 triliun.

Baca: Terkoreksi, Ternyata Ini Alasan Harga Saham GoTo Turun

(dhf/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article GOTO Pede Mau Buyback Saham, Ternyata Ini Alasannya!