Info A1, Saham Ini Diperkirakan Kasih Cuan

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
24 November 2022 08:20
Data Bursa Efek Indonesia
Foto: Karyawan beraktivitas di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/11/2022). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut  jumlah investor pasar modal telah meningkat 33,53% dari 7,48 juta di akhir tahun 2021 menjadi 10 juta pada 3 November 2022. Secara komposisi umur sebesar 60% didominasi oleh investor di bawah 30 tahun. Tidak berhenti di situ, investor juga didominasi oleh lulusan SMA ke bawah. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham Indonesia berhasil ditutup di zona positif pada perdagangan kemarin. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 7.054 setelah menguat 23.535 poin atau plus 0,33% dari perdagangan sebelumnya.

Bagaimana dengan hari ini? Simak prediksi IHSG beserta rekomendasi saham pilihan dari para broker untuk perdagangan Kamis (24/11/2022).

Yugen Bertumbuh Sekuritas

Pergerakan IHSG terlihat sedang mengalami teknikal rebound pasca terkonsolidasi pada beberapa waktu sebelumnya. Selama resisten level terdekat belum mampu ditembus, maka IHSG masih memiliki potensi untuk bergerak sideways.

Namun para investor asing masih mencatatkan capital inflow secara ytd sedangkan fluktuasi nilai tukar Rupiah juga turut membayangi pergerakan IHSG. Haru ini IHSG berpotensi melemah yang diperkirakan bergerak dikisaran 6.921 hingga 7.152.

Saham Pilihan:

- ITMG
- BMRI
- CTRA
- BBRI
- SMRA
- AALI
- TBIG

Pilarmas Investindo Sekuritas

Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas pada rentang 7.012 - 7.110.

Saham Pilihan:

- BIRD
- BRMS
- HRUM

Binaartha Sekuritas

IHSG berpeluang untuk menguji kembali zona resistance 7.128-7.137, karena kemarin ditutup tipis di atas garis Simple Moving Average-20. Saat ini IHSG memiliki support di level 6.937, 6.892 dan 6.803, sementara itu resistance di posisi 7.100, 7.128-7.137 dan 7.200.

Saham Pilihan:

- ANTM
- CPIN
- HRUM
- MDKA
- CPIN

Phintraco Sekuritas

IHSG diperkirakan konsolidasi di rentang 7.000-7.100. Secara teknikal, dari pergerakan MACD dan Stochastic RSI yang masih cenderung sideways belum memberikan indikasi solid.

Investor masih mencermati perkembangan The Fed menerapkan suku bunga acuan di negara Amerika Serikat (AS). Pelaku pasar optimis bahwa level tertinggi The Fed Rate akan berada di kisaran 4%-5%.

Saham Pilihan:

- MEDC
- ELSA
- HRUM
- INCO
- TBIG
- EXCL
- JPFA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular