Bangun Bandara Kediri, Gudang Garam Suntik Anak Rp 2 T
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Gudang Garam Tbk (GGRM) menyuntik tambahan modal PT Surya Dhoho Investama (SDHI) yang merupakan afiliasi perusahaan, yang mana 99,99% sahamnya dimiliki oleh perseroan.
GGRM menyerap penerbitan saham baru SDHI sebanyak 2.000.000 saham, dengan penyetoran tambahan modal senilai Rp 2 triliun, sehingga modal ditempatkan dan disetor perusahaan menjadi Rp 10 triliun, dari sebelumnya Rp 8 triliun.
Perubahan tersebut dinyatakan dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) secara sirkuler tertanggal 31 Oktober 2022. Penyetoran tambahan modal sendiri dilakukan secara bertahap yang dimulai dengan penyetoran awal sebesar Rp 200 miliar pada tanggal 10 November 2022.
Sementara sisanya akan disetor secara bertahap sampai seluruhnya paling lambat pada akhir Maret 2023. Transaksi ini sendiri dilakukan untuk meningkatkan modal SDHI, dan mendukung kelanjutan proses pembangunan Bandar Udara Terpadu di Kediri, Jawa Timur yang dibangun oleh SDHI.
Pembangunan bandara ini sendiri berawal dari inisiatif yang dicetuskan taipan pemilik Gudang Garam, saat menemui Luhut Binsar Pandjaitan tahun 2016 silam. Kala itu, bos besar Gudang Garam, Susilo Wonowidjojo menemui Luhut yang sedang ditunjuk mengisi jabatan sebagai Menteri ESDM.
Dalam pertemuan itu, Susilo menyampaikan rencana menginisiasi pembangunan bandara di Kediri, yang kini bernama Bandara Internasional Dhoho.
(ayh/ayh)